Rabu, 07 Mei 2014

cara mengatur nafas saat bermain futsal

Sepakbola atau futsal adalah olahraga yang sangat menyenangkan dan oleh banyak orang di Indonesia baik tua, muda dan anak kecil. Di kota besar seperti Jakarta bertebaran dimana-mana lapangan futsal yang hampir setiap hari terutama di hari sabtu dan minggu atau hari libur lainnya pasti lapangan full booking. 
Futsal, merupakan olahraga tim jadi kerjsama tim mutlak dilakukan, jadi bagi siapa yang egois siap-siap untuk tidak diumpani atau kalau tidak, tidak lagi di ajak main futsal. Selain kerjasama tim, faktor fisik juga sangat perlu ada. Bagaimana mungkin bisa menikmati permainan jika baru lari 2 atau 3 kali langsung ngos-ngosan dan sudah minta ganti, yang ada malah tersiksa. Setelah diluar lapangan hanya melihat teman beraksi dan kita mau main lagi sudah langsung takut kalau lari lagi pasti nafas tidak kuat.
Ada beberapa tips bagi para pemain futsal atau para penggila futsal atau para penikmat futsal agar fisik kuat dan nafas selalu prima saat bermain
1. Latihan Fisik
Futsal adalah olahraga fisik, bukan berarti berkelahi lho.. Tapi mengandalkan kekuatan fisik saat berlari mengejar bola atau lawan, saat menggiring bola dan menendang untuk mengoper atau shooting ke gawang. Fisik kuat tentu di awali dengan latihan fisik. Tanpa latihan tidak mungkin tubuh secara otomatis menjadi kuat. beberapa latihan fisik yang biasa dilakukan adalah sebagai berikut:
A. Lari
Lari perlu diawali dengan pemanasan terlebih dahulu, seperti memutar-mutar di ujung kaki, berganti dari kaki kanan dan kaki kiri, meregangkan kaki kedepan dan kebelakang. Setelah itu, pada tahap latihan awal cukup lari pelan-pelan dengan durasi waktu 10 menit, kemudian jika kuat, ganti dengan 20 menit, jika kuat ganti dengan 30 menit. Jika sudah sampai 30 menit. Jaga kondisi ini, dan berlatihan untuk berlari lebih cepat. Atau jika latihan dilakukan di lapangan, kekuatan dapat dinilai dari berapa putaran kita bisa berlari.
B. Skipping
Skipping adalah latihan fisik dengan cara lompat dengan tali yang diputar memutari tubuh kita. Bisa dilakukan dengan durasi 50 kali lompatan lalu istirahat sebentar dilanjut lagi hingga latihan dirasa cukup.
C. Berenang
Latihan fisik dengan cara berenang tentu hanya bisa dilakukan oleh mereka yang bisa berenang. Berenang memiliki manfaat untuk melatih otot agar lebih kuat, merelaksasi otot. Selain itu berenang juga sangat baik untuk melatih kekuatan nafas.
2. Makanan Bergizi
Agar mempunyai tubuh yang kuat tentu harus disertai dengan asupan makanan yang bergizi. Makanan bergizi tidak harus dengan daging, justru sayuran lebih penting. Dan rutinkan mengkonsumsi susu, karena susu mengandung gizi yang sangat tinggi.
3. Hal Yang Harus Dihindari
Beberapa hal yang sepertinya sangat remeh namun bisa mengurangi kekuatan kita saat bermain futsal seperti merokok, minum suplemen berenergi/ suplemen dan begadang.
Seperti tertera pada bungkus rokok, bahwa rokok dapat mengakibatkan kanker, serangan jantung, impotensi, dll. Penjualnya saja memperingatkan demikian, pasti karena bukti bahaya dari rokok. Dan memang benar jika seorang perokok pasti akan tidak kuat berlari-lari terlalu lama.
Minuman bersuplen seperti kratingde** dll, memang membuat tubuh menjadi seperti berenergi, tapi sebenarnya sangat menguras tubuh, karena zat-zat yang ada didalamnya memaksa tubuh bekerja lebih berat, sehingga membuat tubuh menjadi cepat lelah.
Begadang juga akan membuat tubuh menjadi lebih cepat lelah dan tidak cocok untuk orang yang hobi futsal, apalagi pemain futsal. Karena begadang lebih banyak mengurangi waktu istarahat yang kita miliki. 
kalo ada kekurangannya, mohon bantuannya ya gan :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar